Selamat datang di website Dinkes Kendal
  • (0294) 381159
  • dinkes@kendalkab.go.id
  • Jl. Waluyo No.10, Kersan, Kebondalem, Kec. Kendal, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah 51318
Selamat datang di website Dinkes Kendal
  • (0294) 381159
  • dinkes@kendalkab.go.id
  • Jl. Waluyo No.10, Kersan, Kebondalem, Kec. Kendal, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah 51318

Berita Terbaru

Heading section

blog-img-10

Dalam rangka mendukung penurunan Angka Kematian Ibu ( AKI ) dan Angka Kematian Bayi ( AKB ) tahun 2024 di Kabupaten Kendal, Dinas Kesehatan Kabupaten Kendal bekerjasama dengan RS Islam Kendal melaksanakan On The Job Training ( OJT ) kegawatan maternal dan neonatal pada hari Senin, Selasa,dan Rabu tanggal 30,31 Juli dan 1 Agustus 2024 bertempat di Rumah Sakit Islam dengan peserta 6 Puskesmas yang melayani persalinan, terdiri dari dokter, perawat dan bidan, dengan narasumber/fasilitator dokter spesialis obstetri Ginokologi ( dr. Afif Fuadi, SP.OG ), dokter spesialis anak (dr. Ika Rara Rosita, SP.A ) serta  dokter umum Tim Ponek ( dr. Nurul Kafi Al Miladi ) dari RS Islam Kendal, Tim Ponek RS Islam Kendal, Tim Manajemen RS Islam Kendal, dan Tim dari Dinas Kesehatan. Acara dimulai jam 08.00 WIB dan dibuka oleh Direktur Rumah Sakit Islam Kendal dr. Suhadi, Sp.Anestesi. Adapun Peserta OJT dari Puskesmas Patean, Sukorejo I, Sukorejo II, Rowosari II, Pageruyung dan Ringinarum.

Tujuan dilaksanakan kegiatan OJT tersebut yaitu untuk meningkatkan kapasitas dokter, bidan dan perawat dalam melakukan deteksi dini, resiko yang dapat terjadi pada kehamilan, persalinan dan nifas normal maupun dengan penyulit. Petugas kesehatan juga mendapatkan pengetahuan dan ketrampilan terkait rujukan kasus kegawatan pada kehamilan, persalinan dan nifas, serta penatalaksanaan kasus kegawatdaruratan yang sering terjadi pada bayi baru lahir

Materi kegiatan OJT dihari pertama yaitu mengenai skrining ibu hamil, pemasangan jalur  infus dan terapi intravena, pertolongan persalinan dan tatalaksana hipertensi dalam kehamilan eklamsi serta kegawatan bayi baru lahir dengan penampakan klinis.

Untuk materi hari kedua mengenai stabilisasi pasien dan persiapan merujuk, Tatalaksana persalinan lama ( kelainan his, CPD, Makrosomia ) dan kelainan letak dalam persalinan kemudian mengenai tatalaksana kegawatan trauma lahir dan kegawatan saluran nafas pada bayi baru lahir.

Hari ketiga, kegiatan OJT yaitu materi tentang pemasangan infus umbilical/ infus pada neonatal dan tata laksana perdarahan pasca persalinan, kemudian dilanjutkan paparan kasus kelompok yang ditanggapi oleh dokter spesialis, dan sesi terakhir ditutup dengan pembuatan  Rencana Tindak Lanjut ( RTL ) untuk masing- masing Puskesmas.

Komentar Terkini

Tingalkan Komentar

Heading section

RESPON PUBLIK
OPINI PUBLIK POLLING